Bolehkan saya iri

Ini bukanlah sekedar puisi atau kata yang disusun rapi
toh... aku juga tak pandai menghiasi setiap ide yang keluar sendiri
Ini hanya tentang hasil apa yang kubaca dan kucermati
tentang negriku dan negri mereka yang tak gemah ripah seperti negriku ini
namun sejahteranya melebihi negriku yang kaya dan berbudi
Gadisku jelita, rakyatku ramah juga, namun pemimpinya senang berdusta
Mungkin disana, di negri orang tentunya, pendidikanya mudah dan bermakna
Mungkin disana dinegara bukan kita pemudanya mandiri serta penuh cita
Mungkin disana pula, ada pahlawan yang bisa melawan antara murka
Mungkin hanya disana warganya paham akan ketertipan serta aturan yang tak ditata sebelumnya
atau Mungkin disana manusianya tidak butuh umur untuk menjadi dewasa
kerana tentunya kebiasaan baik yang terus terjaga

Negaraku memang tak seindah bangunan megah mereka
rakyatku jelas lebih besar tentunya
karena itu mungkin, negaraku belum juga punya adidaya
negaraku memang tak semashur meraka
mungkin karena yang diekspos kejelekan semata yang kita punya
sekali lagi aku hanya ijin untuk iri dengan mereka
mereka yang negaranya terlihat sangat indah bila mata melihatnya
kuping mendengrakanya dan ketenangan hati bila hati merasa

Kalau aku tak boleh iri, maka aku tak kan lagi membaca 
tak lagi melihat berita dan membuka diri untuk perubahan selanjutnya
yang aku rasa dimulai dengan iri kepada mereka
dengan mulai membangun untuk indonesia lebih berjaya
terserah siapa presidenya 
aku mulai saja dari aku untuk masa depanku dan negriku tercinta